Pages

Sunday, November 27, 2011

Oh Christmas Tree!

Every year, I put up our Christmas tree the day after Thanksgiving. It was a tradition that we had while I was growing up - and it's a tradition that I am upholding with my family. This year I did something a little different with our tree and added peacock feathers to the mix! The tree itself isn't much different than last years Christmas tree, as all the same ornaments were used again this time around, but I beautified it a bit more by adding peacock ribbon throughout the tree, adding some teal bulbs, and doing away with a big bow as the tree topper and creating something more fancier this year!...














I love how the "tree topper" turned out!! I always thought this "spray of various branches" look was so pretty when seeing it on other Christmas trees...I was unsure if I could pull it off myself - but I thought I would give it a try...and really, it wasn't complicated at all!



Ilah's Christmas tree is also up in her room!! I actually put it together before I tackled our big family tree....

















For those wondering...Ilah definitely takes notice of her pretty tree, but she doesn't pull on the ornaments. She admirers them by pointing at them and/or gently holding a few {while they are still on the limb} and saying "pretty!". But mostly, she passes right by the tree and moves on to playing with her toys! Ha!

I only intended to put up these two Christmas tree this year and forgo decorating the house as I did last year, but then when I started going through my Christmas bins, I couldn't resist diving in and pulling things out to put in place again this year! I still need to take pictures of the other Christmas decor that I've put up in our home. I will be posting those photos soon! Come back Friday! : )

Hope you all are having a wonderful December!!

Saturday, November 26, 2011

House Designs Exterior




Apa yang menarik dari desain rumah minimalis? Simpel, elegan, dan lain daripada yang lain. Tentu saja lain daripada yang lain, kalau lingkungan sekitar Anda tidak ada rumah minimalis. Tetapi kalau seluruh lingkungan bergaya minimalis, tentu jadinya seragam lagi.



Lebih daripada sekedar gaya atau model rumah, minimalis semestinya mencerminkan filosofi hidup Anda dan keluarga. Kalau tidak, konsep minimalis bukanlah konsep yang tepat untuk rumah Anda. Pertanyaannya, filosofi hidup macam apa yang cocok dengan konsep minimalis?



1. Anda lebih mementingkan yang esensial, yang mendasar, daripada segala ornamen atau hiasan. Bahasa lainnya: ambil yang penting saja, fungsional. Kalau itu bukan hal penting, boleh dibuang atau disingkirkan. Penerapannya dalam desain minimalis, misalnya di ruang duduk: sofa, coffee table, credensa mungkin sudah cukup. Ornamen ukiran tidak esensial untuk seorang yang bergaya minimalis. Dekorasi rumah seperti lukisan, vas bunga, dipilih sesedikit mungkin. Dan diletakkan sebagai aksen agar rumah tidak membosankan. Tetapi juga tidak penuh dengan barang. Di atas meja mungkin sebuah vas bunga yang simple sudah cukup. Di dinding, satu dua lukisan dan foto barangkali sudah lebih dari cukup.



2. Anda lebih mementingkan kualitas dari pada kuantitas. Sedikit tapi bermutu. Diterapkan dalam desain berarti: daripada banyak barang, desain minimalis hanya mengambil yang sungguh berguna dan disuka. Ruang banyak dibiarkan lega sebagai bagian dari interior itu sendiri. List plafon tidak diperlukan. Apalagi yang berukir-ukir dihindari. Justru pertemuan antara plafon dan dinding yang dibuat sangat rapi lebih diutamakan.



3. Anda menyukai kebersihan. Anda tidak biasa melihat meja makan yang penuh dengan makanan dan piring sepanjang waktu. Anda tidak bisa membiarkan kitchen set Anda penuh dengan piring kotor. Anda tidak bisa membiarkan tempat tidur yang berantakan ketika tidak dipakai. Anda tidak nyaman berada pada kamar mandi yang basah sepanjang waktu. Diterapkan dalam desain: berarti Anda ingin membuat semua sudut di ruangan/ atau dirumah mudah dibersihkan. Tidak ada permukaan yang sulit dijangkau untuk dibersihkan.




Apakah Anda seorang yang cocok punya rumah bergaya minimalis? Cobalah cek di kamar tidur atau di ruang tamu Anda. Berapa banyak barang yang tidak esensial di situ? Kalau ada banyak foto, ada banyak hiasan, ada banyak sovenir yang Anda pajang, mungkin Anda tidak cocok dengan gaya rumah minimalis.



Cek juga meja makan Anda: apakah Anda biasa membiarkan makanan dan jajanan ada di atas meja makan sepanjang waktu? Atau, Anda lebih suka meja makan yang kosong bersih tanpa taplak meja dan hanya tersedia makanan di saat makan. Selesai makan, semua dibersihkan. Hmm, mungkin Anda cocok punya rumah minimalis.



Sumber artikel:
annahape.com

Sumber gambar:

interior-press.blogspot.com

modecodesign.com





Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...